Atraktif di ART|JOG|8

ART|JOG|8 (6-28 Juni 2015, Taman Budaya Yogyakarta)

Buat yg belum tau apa itu event ART|JOG, adalah acara pameran seni besar tahunan yg diadakan di Jogja. Pameran seni besar karena yang berpartisipasi tidak hanya seniman dari dalam negeri aja, tapi seniman dari luar negeri juga ikutan memamerkan karyanya. Jadwal diselenggarakannya ART|JOG biasanya selama bulan Juni. Acara ART|JOG ini sudah diselenggarakan sejak tahun 2008 (saya sih baru dua kali hadir di acara ini, tahun lalu dan sekarang). Setiap tahunnya ART|JOG mengusung tema yg berbeda-beda. Kali ini ART|JOG membawa tema Infinity in Flux: The Unending Loop that Bonds the Artist and the Audience. Alasan dipilihnya tema tersebut menurut penyelanggara karena fenomena selfie pada ART|JOG|14 menunjukkan kalau para pengunjung ingin dekat dengan karya, jadi tidak hanya sekedar menonton (atau mikir apa makna dari seni yg ditampilkan?), tapi juga ingin atraktif pada karya-karya yg ditampilkan. Jadi, terdapat keterkaitan antara seniman, karya, dan penuntun yg kemudian digambarkan seperti fluxus (artjog.com). Yah begitulah sekilas mengenai ART|JOG.

Tiket ART|JOG|8

Setelah sebulan saya merencanakan buat datang ke pagelaran seni ART|JOG|8 ini, akhirnya saya sampai juga di Jogja di detik-detik terakhir ART|JOG|8. Saya menghadiri event ini Jumat lalu (26/6). Saya yg baru datang subuh, sorenya langsung datang ke Taman Budaya Yogyakarta. Kali ini saya pergi ke ART|JOG|8 bersama teman saya di Jogja, namanya Mas Deka (Dwi).

Bareng Mas Dwi

Tiket ART|JOG|8 kali ini lebih mahal dari yg sebelumnya. Untuk umum harganya Rp 50.000, sedangkan kalau punya KTM tiketnya Rp 25.000. Kebetulan kemarinnya saya ngurus KTM yg hilang, jadinya terselamatkan nggak bayar begitu mahal, hehe. Setelah diberi tiket dan sebuah kertas bertulis Wishing Tree, kami menitipkan barang dan masuk ke dalam ruangan. Berbeda dari tahun sebelumnya yg depannya banyak boneka, kali ini depan gedung dipasangin semacam tanaman-tanaman berbentuk bundar dengan air terjun kecil ditengahnya.

Air Terjunnya gak kelihatan hehe (foto by Mas Dwi)

Didalam langsung terlihat beberapa display seni yg tampak seperti peralatan gitu. Dan ada sebuah pohon dengan kertas-kertas menggantung di dahannya. Ternyata kertas yg dikasih tadi untuk ditulis keinginan apa saja yg diinginkan lalu digantungkan di pohon. Setelah saya menulis, saya mengambil tangga dan menggantungkan agak tinggi. Keinginan saya simple, cuma satu, pengen cepet lulus kuliah! HAHAHA.

Can you see my wishes?

Setelahnya saya berkeliling sekitar. Ternyata kali ini karyanya bisa dipegang-pegang dan dimainin oleh pengunjung. Kan kalau tahun lalu semuanya tidak boleh disentuh, hehe. Jadi ada beberapa karya yg saya coba. Adapun tempat makan kecil yg diberi nama FACE OFF FACE DINNER. Jadi nanti ada sepasang orang duduk di kursi khusus yg terpisah oleh monitor. Nantinya mereka berhadapannya dengan monitor, tidak dengan tatap muka langsung. Ada juga semacam mushola mini yg bisa dipakai untuk sholat ataupun merenung di dalamnya. Pengunjung boleh masuk ke dalam mushola mini itu. Kreatif.

Di dalam mushola mini (foto by Mas Dwi)

Masuk kedalam saya mulai excited. Melihat semua karyanya. Tidak hanya karya di depan saja yg bisa diutak atik, tapi masih ada beberapa karya yg bisa dimainkan. Bahkan ada karya seperti ruangan karaoke yg dilengkapi dengan kostum yg harus digunakan, menekan tombol agar karyanya bergerak, mengatur skateboard yg ada kata-katanya hingga membentuk kalimat, arena bermain bola pingpong dengan 4 pemain, dan masih banyak lagi. ART|JOG|8 kali ini sungguh atraktif! Sehingga pengunjung menjadi betah untuk berlama-lama di dalam ruangan. Walaupun ada beberapa karya yg sudah nggak bisa digunakan lagi, mungkin karena sengaja dimatikan (next time harus datang lebih awal supaya bisa coba semua karyanya haha). Kebetulan sedang puasa, dan tetep bikin saya jadi lupa lapar. Bahkan saya baru buka puasa jam 7 malam, karena baru beres keliling jam segitu :D

Karaokeing dg menggunakan kostum kepala ikan. Padahal karaokenya gak nyala sih... (foto by Mas Dwi)

Perhatikan baik-baik, ada yg mengganjal :D

Batu akik juga ngetren disini

Alun-alun Bandung ada di ART|JOG|8!

Mirip dengan karya seni ART|JOG tahun lalu

Kumpulan tanah dari pengunjung

Bukan di toko kacamata!

Puisi karya Taufik Ismail

ART|JOG|8 mendatangkan seniman spesial, yaitu Yoko Ono! Walaupun tante Yoko Ono-nya nggak ada, tapi karya-karya-nya ada beberapa yg ditampilkan. Salah satunya Wish Tree yg di ruangan depan itu. Serta karya lainnya yg ditaruh di dalam sebuah ruangan yg isinya khusus karya Yoko Ono.

Rungan khusus karya Yoko Ono. Terlihat seorang lelaki lagi ngedengerin karya audio Yoko Ono.

Saya memang bukan orang seni sih, tapi saya sungguh sangat sangat sangat menikmatinya, hehe. Saya sebagai orang awam dalam hal seni ketagihan sama acara ART|JOG! Tahun depan harus datang lagi, nih! And thanks to Mas Dwi yg mau nemenin ke ART|JOG|8 serta minjemin kamera hapenya.